🌠 Baterai Laptop Plugged In Charging

Asalamualaikumwr.wbKali ini saya mengalami permasalahan dengan baterai pada laptop Asus yg saya miliki. Yakni saat proses pengisian baterai atau saat charge 3 Adaptor Charger Terlalu Panas. Ini juga menjadi penyebab mengapa baterai laptop plugged in not charging, boleh jadi penyebabnya adaptor charger yang terlampau panas (Overheat). Solusinya silahkan dinginkan terlebih dahulu adapter charger yang panas, dinginkan selama beberapa saat jangan digunakan dulu tunggu sampai adapter benar benar stabil . Minggu kemarin Saya sendiri menemukan masalah status baterai laptop 0% avaliable plugged in not charging di laptop Asus Windows 10. Tentu saja hal itu masalah besar, karena ketika colokan charger di cabut atau listrik padam, secara otomatis laptop pun akan mati. Jika kondisi itu sering terjadi, kemungkinan besar laptop yang Kita gunakan akan mengalami kerusakan pada komponen di bagian dalam laptop seperti bad sector di hardisk, konsleting listrik dan lainnya. Penyebab baterai laptop 0% avaliable plugged in not charging Sebelum Saya memberitahukan solusinya, mari Kita cari tau terlebih dahulu penyebab baterai laptop tidak bisa dicharging dengan keterangan “0% avaliable plugged in not charging” di bawah ini 1. Sering ngecas baterai laptop hinga 0 % dan 100% Kebiasaan buruk sering melakukan charge hingga kondisi status baterai 0% merupakan penyebab utama status bar baterai 0% terus. Selain itu, membiarkan laptop hingga baterai penuh terisi 100% terlalu lama juga menyebabkan masalah 0% avaliable plugged in not charging. Jika ini masalahnya, kecil kemungkinan baterai laptop dapat dikembalikan ke kondisi normal. Karena cell baterai penyimpanan daya sudah rusak. Tak ada cara lain kecuali mengganti baterai dengan yang baru. 2. Faktor pemakaian yang tidak normal Selain point nomor 1 di atas, penyebab masalah baterai laptop di charge 0% terus juga disebabkan oleh banyak kesalahan yang sering Kita lakukan seperti menempatkan laptop di atas kasur, menggunakan laptop untuk bermain game dan mengatur tingkat kecerahan layar yang tinggi. Daya tahan baterai akan menurun jika kebiasaan buruk tersebut Kamu lakukan. Apalagi menempatkan laptop di atas kasur yang dapat menyebabkan temperatur suhu laptop meningkat drastis berakibat pada komponen di dalam laptop cepat panas, tak terkecuali baterai yang pada akhirnya akan menimbulkan kerusakan secara perlahan – lahan. 3. Baterai laptop sudah layak diganti Jika pemakaian laptop sudah digunakan selama 3 tahun lebih, maka sudah sewajarnya baterai laptop diganti ke yang baru. Hal itu juga yang Saya alami. Sudah mencoba banyak solusi, akan tetapi masalahnya tetap sama. Hal itu dikarenakan Saya sendiri tidak merawat baterai dengan baik. Seharusnya, jika Kita menggunakan laptop pada pemakaian normal, usia baterai dapat mencapai 4 tahun. 4. Software indikator baterai laptop usang Khususnya bagi pengguna Windows 8 dan 10, masalah ini biasanya sering terjadi disebabkan software indikator baterai sudah tidak Compatible dengan pembaruan Operating System Windows. Cara Mengatasi baterai laptop 0% Available Plugged in, Charging Jujur saja, jika penyebab utamanya dikarenakan point 1, 2 dan 3, maka kemungkinan kecil solusi di bawah ini tidak memberikan hasil. Namun, jika masalahnya ada di point 4, kemungkinan besar akan berhasil. Tapi, tak ada salahnya mencoba cara mengatasi lugged in not charging baterai tanam di bawah ini 1. Lakukan restart software indikator baterai Kemungkinan masalahnya disebabkan oleh software indikator baterai yang tidak berfungsi untuk membaca status indikator baterai laptop. Masalah ini biasanya terjadi karena Kamu belum mengupdate versi Windows. Jadi solusinya, coba update Windows terlebih dahulu. Selain itu, ikuti petunjuk berikut ini Klik kanan pada start menu dan pilih “Device Manager“ Klik kanan pada tulisan Microsoft Ac Adapter dan Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery. Selanjutnya pilih disable Langkah selanjutnya, restart laptop 2. Delete software indikator baterai Lakukan cara serupa seperti point nomor 1. Kemudian piilih tulisan Microsoft Ac Adapter dan Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery. Selanjutnya Uninstall keduanya Jangan kuatir, software akan kembali terpasang secara otomatis setelah Kamu melakukan restart laptop. Lihat status bar baterai di taskbar, jika ada proses pengisian bearti langkah point nomor 1 dan 2 berhasil. Jika belum, lakukan ke tahapan selanjutnya. 3. Cabut baterai dan pasang kembali Sebelum mencabut baterai laptop, pastikan tidak ada arus listrik yang terpasang dan cabut baterai dalam kondisi laptop mati. Setelah baterai laptop di cabut, coba pasang kembali dan hidupkan laptop. Jika tahap ini, bar baterai laptop tidak berfungsi, lanjut ke tahapan berikutnya. 4. Update software baterai laptop Biasanya, ketika Kamu melakukan upgrade Windows maka komponen Software versi Windows sebelumnya sudah tidak Compatible. Sehingga, diperlukan pembaruan software. Kamu dapat mengunduh software indikator baterai sesuai dengan merk laptop yang digunakan dan type motherboard di Google penelusuran. Jika tak mengetahui cara update driver laptop, ikuti tutorialnya pada video di bawah ini 5. Gunakan metode kalibrasi Status 0% avaliable plugged in not charging windows 10 dapat juga diatasi dengan metode kalibrasi jika ke-4 cara di atas sudah Kamu lakukan. Langkah langkah kalibrasi baterai laptop Charger laptop dalam kondisi mati Biarkan saja selama 3 jam Cabut kabel charger dan coba hidupkan laptop tanpa charge Jika laptop menyala tanpa charger dan indikator baterai kembali normal, berati metode ke-5 berhasil. Akan tetapi jika Kamu sudah melakukan semua petunjuk di atas, namun status bar baterai 0% terus, itu beari baterai laptop yang Kamu gunakan sudah selayaknya diganti ke yang baru. Jika membeli baterai laptop, sebaiknya belilah produk asli dan memiliki garansi dengan kisaran harga 600ribu – 800ribu rupiah. Selanjutnya setelah membeli, baca artikel di bawah ini ya Wajib diketahui 9 Cara Merawat Baterai Laptop Agar Tidak Cepat Rusak. Apa yang akan Anda lakukan, ketika melihat status baterai pada laptop Anda berada di kisaran 15%? Anda pasti akan segera mengambil charger laptop lalu menghubungkannya ke stopkontak terdekat dan memulai proses pengisian daya baterai laptop. Biasanya, pada status baterai akan tertulis “plugged in, charging”, yang menandakan laptop anda terhubung dengan sumber listrik dan sedang diisi daya saat Anda sedang mengisi daya baterai laptop Anda, pernahkah Anda mendapati status yang berbeda? Status baterai bukannya bertuliskan “plugged in, charging”, melainkan “plugged in, not charging”. Wah, jika seperti itu, artinya laptop Anda memang terhubung dengan charger, tetapi tidak mengisi tersebut tambah gawat jika terjadi di saat baru saja membeli charger laptop baru. Charger yang tidak nge-cas bukanlah masalah sepele. Tugas-tugas kuliah, kerjaan, dan dokumen penting lainnya dalam laptop, jadi tak bisa diakses jika baterai laptop kosong sama Anda tak perlu cemas apabila kondisinya masih bisa diatasi oleh Anda sendiri. Yup, laptop yang tidak bisa di-charge, masih memiliki harapan untuk diperbaiki. Lalu, gimana cara mengatasi laptop plugged in not charging? Berikut ini cara-caranya1. Pastikan Kabel Charger Terpasang dengan Benar ke LaptopPastikan adapter pada charger tersambung dengan kabel sambungannya. Begitu pula dengan kabel jack yang masuk tersambung ke laptop. Jika charger terdeteksi oleh laptop, seharusnya sudah muncul status “plugged in” pada layar laptop charger yang Anda gunakan memang cenderung kurang stabil, maka posisikanlah kabel jack, sambungan, beserta kabel pada adapter hingga laptop bisa mengisi daya. Sebagian charger laptop terkadang tidak memiliki kabel jack yang pas, sehingga diperlukan posisi yang stabil agar bisa mengisi posisi tetap stabil, Anda bisa mengakalinya dengan memberikan isolasi atau lakban pada kabel jack. Atau, Anda bisa memberi ganjalan yang akan membantu kabel jack supaya masuk dengan posisi Adaptor Mungkin Terlalu Panas, Coba Diamkan SebentarAdaptor charger yang terlalu sering digunakan, biasanya menjadi lebih mudah panas. Cara mengatasi baterai laptop tidak mengisi tersebut adalah, pertama, coba Anda rasakan adapter laptop Anda. Jika terasa panas, cobalah mencabutnya dari laptop dan biarkan hingga yang kepanasan atau overheat bisa mengakibatkan kerusakan pada charger itu sendiri, atau bisa saja menjalar ke baterai laptop. Terlepas dari penyebab pastinya, sebaiknya Anda mulai men-charge laptop dalam kondisi adapter yang dingin, agar terhindar dari ciri-ciri adaptor Pastikan Kabel Charger Tidak TerlilitJika kabel charger selalu dalam keadaan terlilit saat proses charging, hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada charger Anda. Terlebih jika charger langsung dililit dalam keadaan masih panas atau baru dicabut dari laptop. Kerusakan yang lebih besar bisa saja terjadi, termasuk status baterai “plugged in, not charging”.Jika charger sudah terlanjur tidak bisa mengisi daya karena terlilit, coba renggangkan kabel charger. Tunggu hingga dingin, dan hubungkan kembali ke laptop. Anda juga harus mulai melakukan cara-cara merawat charger laptop Periksa Konektor, Tegangan, dan Arus pada ChargerCoba cek konektor, tegangan, dan arus pada charger laptop Anda. Pastikan semua hal tersebut sama atau lebih besar dari laptop yang digunakan. Apabila Anda menggunakan charger laptop universal, yang bisa digunakan untuk semua merk laptop, pastikan tegangan dan arusnya sama dengan charger asli dari laptop penyebab baterai laptop tidak mengisi disebabkan oleh spesifikasi charger yang berbeda dari charger aslinya. Merk berbeda tak masalah, asalkan tegangan, arus, konektor, dan lainnya sesuai dengan spesifikasi laptop dan Coba Ganti ChargerJika Anda ada tetangga, teman satu kostan, atau kerabat lainnya yang memiliki charger laptop tidak terpakai atau charger laptop mereka kebetulan cocok dengan laptop Anda, cobalah untuk meminjamnya. Lalu hubungkan charger tersebut ke laptop Anda dan lihat apa yang akan terjadi iya, pastikan charger tersebut juga berfungsi normal dan mengisi daya baterai laptop empunya. Tidak lucu kan jika Anda menggunakan charger pinjaman yang sudah rusak juga hanya untuk mengecek kerusakan pada baterai laptop?Jika charger tersebut terdeteksi dan laptop mengisi daya, itu artinya masalahnya terdapat pada charger laptopmu. Jika yang terjadi malah sebaliknya, ada kemungkinan baterai laptop Anda yang Mengecek Kondisi Baterai LaptopMatikan laptop. Lalu cabut baterainya dan diamkan selama beberapa jam. Lalu, masukkan kembali baterai, dan charge dengan charger laptop Anda atau pinjaman dari lampu indikator baterai pada laptop tidak menyala, itu berarti charger masih tidak bisa mengisi. Jika sudah begini, Anda mau tak mau harus membeli baterai yang baru, atau mungkin sekalian juga dengan Uninstall Driver API Baterai Pada WindowsOke, setelah kita membahas dari segi hardware, kali ini kami akan mengulasnya dari segi software. Driver baterai pada Windows bisa saja terkena dampak dari virus atau software yang corrupt. Berikut ini adalah cara meng-uninstall driver API baterai laptop pada charger laptop dari sumber listrikMatikan laptop AndaCabut baterai yang terpasang pada laptop AndaPasang kembali charger pada laptop yang dalam keadaan baterai tidak laptop laptop Anda sudah masuk Windows, bukalah Device Manager. Caranyaklik “Start” > klik kanan pada “Computer” > pilih jendela System Properties, pilih Device jendela Device Manager, Anda akan dihadapkan dengan beberapa kategori driver. Inilah yang dilakukan selanjutnyaPilih kategori BatteriesKlik kanan pada Microsoft ACPI Compliant Control Method BatteryPilih UninstallMatikan laptop charger dari laptop AndaPasang kembali baterai laptop AndaPasang lagi charger laptop laptopSetelah masuk Windows, Anda masuk kembali ke Device jendela Device Manager, klik kanan pada kategori Batteries. Lalu akan muncul dua pilihan. Nah, Anda pilih “Scan for Hardware Changes”Biarkan sistem mendownload driver dan memperbaiki driver baterai laptop selesai, laptop Anda akan otomatis laptop masuk Windows, coba Anda cek status pengisian pada baterai laptop Anda. Jika sudah kembali normal, itu artinya Anda telah berhasil mengatasi masalah baterai laptop Gunakan System RestoreCara mengatasi laptop plugged in not charging satu ini bisa dibilang ampuh secara software, karena Anda akan mengembalikan pengaturan pada laptop Anda ke kondisi dimana baterai laptop Anda masih normal. Caranya adalah sebagai berikutKlik “Start” pada Windows “System Restore” tanpa tanda kutip pada kolom pencarianSetelah itu klik pada system restore di hasil Recomended File System”Tunggu proses pemulihan sistem. Biasanya, laptop akan me-restart secara laptop masuk Windows, coba Anda cek status pengisian pada baterai laptop Anda. Jika sudah kembali normal, itu artinya Anda telah berhasil mengatasi masalah baterai laptop Membeli Charger atau Baterai BaruMemperbaiki baterai laptop dan charger-nya dengan mandiri, apalagi jika tidak memiliki keahlian yang cukup, bisa membahayakan diri Anda sendiri dan laptop Anda. Terutama jika laptop Anda tersimpan data-data penting di diperbaiki ke tempat service? Hmmm bisa jadi solusi sih, dan mungkin Anda tak bakal menghabiskan uang banyak. Namun, hasil reparasi terkadang tak pernah sempurna. Apalagi jika dikerjakan oleh tukang service yang abal-abal. Lebih baik Anda membeli charger atau baterai yang baru, dan yang pastinya artikel kami kali ini seputar cara mengatasi laptop plugged in not charging. Semoga langkah-langkah di atas bisa membantu Anda. Jika masalah baterai laptop Anda adalah laptop baterai tanam tidak bisa nyala, Anda bisa membaca ulasannya di situs kami ini. This is a question which has been debated for long without any definitive answer. While there are a number of things you can do to improve your battery life, it’s unclear whether you should be using your laptop while it’s plugged in or on battery battery can only sustain a finite number of charge and discharge cycles, after which it starts wearing off types of batteries — Lithium-ion and Lithium-polymer — are prominently used to power all new laptops worldwide and although they are built using different tech, they function in similar does it hurt the battery life if you charge it while using it?A lithium-based battery can not be overcharged even if you leave it plugged in at all times because as soon as it is fully charged 100%, the internal circuit prevents further charging until there is a drop in the overcharging isn’t a possibility, keeping your laptop battery discharged is an issue. Keeping your battery in a discharged state for long periods can damage its potential to fully charge again or charge at the answer to keeping your laptop plugged in isn’t as straightforward because it depends on a number of batteries are known for their unstable properties and there are a number of factors like voltage level, temperature and the number of times they have been recharged which contribute to their deteriorating quality over a period of voltage levels while charging can shorten a battery’s life and temperatures over 30° celsius can severely damage the battery the Battery Discharge CycleAccording to a study by the Battery University, you can prolong your battery’s discharge cycle by not charging it to 100% charge/cell.Based on the table below, charging your battery to 85-90% will double its discharge cycle from 300-500 to Battery UniversitySimilarly, an even lower charge at 70-75% 4v charge/cell will quadruple the discharge cycles. But this will also mean that battery won’t last as long on a single study concluded that the optimal charge voltage for Lithium batteries is which is roughly equivalent to 60% of battery Heat Causes Irreversible DamageTemperatures in excess of 30° celsius can shorten a battery’s life. Even leaving your laptop at room temperatures or outdoors that exceed the aforementioned temperature is damaging to its battery’s battery’s total charge holding capacity starts deteriorating fresh out of production and it will inevitably decrease quite a bit over a period of a year but exposing them to elevated temperatures further decreases their ability to hold a Battery UniversityThe study also outlines that the most damaging condition for a battery is when it’s stored at full charge at elevated temperatures — above 30° a battery charged at 100% at 60° celsius temperatures will result in the battery losing over 40% capacity in just three months. While storing it at 40% charge at the same temperatures will make it lose 25% charge holding capacity over a your laptop at high temperatures while plugged in at 100% battery charge isn’t recommended as don’t just mean the ambient temperature, but the temperature of the battery which might also be affected if your laptop is kept somewhere where heat is being trapped — such as a pillow or at a not very well ventilated Battery When Plugged in? Not heating isn’t a factor, you do not really need to remove the battery when the device is plugged in or worry about the battery company has their own recommendation as to whether or not to fiddle with the battery pack or keep the device plugged in when the battery holds a complete HP states that laptop shouldn’t be subjected to continuous charging for more than two weeks at a time, Dell has no issues if you leave the laptop plugged in at all times and Acer wants you to remove the battery at all times when plugged to Apple, “Leaving your portable plugged in all the time isn’t recommended and an ideal user would be a commuter who uses her notebook on the train, then plugs it in at the office to charge. This keeps the battery juices flowing.”Source Battery UniversityThere is no straightforward answer to the question that whether or not you should keep your laptop plugged in at all times and much depends on the you’re working at cool temperatures, then keeping your system plugged in while the battery is at 100% charge won’t be a problem but if the temperatures are elevated and the battery is fully charged then it can potentially damage the you decide to remove the battery, don’t store it in a discharged state. Charge the battery to at least 50% but not more than 75% in order to avoid it falling into deep discharge state — which at times can also be battery isn’t going to last forever in any case and eventual deterioration of its charge holding capacity is inevitable. You can just prolong its discharge cycle and decrease the speed at which it loses its ability to hold a charge.

baterai laptop plugged in charging